1. Accounting Officer (Teknis Akuntansi Madya) Teknis akuntansi madya yang mampu melakukan pekerjaan di bidang akuntansi pada perusahaan (entitas bisnis) jasa, dagang dan manufaktur berskala besar dan go publik yang sesuai dengan standar dan prinsip-prinsip yang berlaku umum dan relevan di bidang akuntansi, melalui proses penganalisisan data keuangan dan pemilihan metode yang sesuai didukung dengan kemampuan di bidang teknologi informasi, keahlian interpersonal dan komunikasi. 2. Junior Auditor (Teknisi Akuntansi Pemeriksa Madya) Teknis akuntansi madya yang mampu melakukan pekerjaan di bidang audit pada perusahaan (entitas bisnis) jasa, dagang dan manufaktur bersekala besar dan go publik sesuai dengan standar profesional akuntan publik (SPAP) dan prinsip-prinsip audit yang berlaku umum dan relevan dibidang akuntansi pemeriksaan. 3. Tax Officer (Teknisi Akuntansi Perpajakan Madya) Teknisi akuntansi madya yang mampu melakukan pekerjaan di bidang perpajakan pada perusahaan (entitas bisnis) jasa, dagang, dan manufaktur berskala besar dan go publik yang sesuai dengan standar (UU Perpajakan) dan Peraturan Perpajakan berlaku umum dan relevan di bidang perpajakan. 4. Accounting Information System (Teknisi Akuntansi Madya) Teknisi akuntansi madya yang mampu melakukan pekerjaan di bidang sistem informasi pada perusahaan (entitas bisnis) jasa, dagang dan manufaktur berskala besar dan go publik yang sesuai dengan standar dan prinsip -prinsip sistem informasi akuntansi yang berlaku umum dan relevan dengan bidang sistem informasi akuntansi. 5. Finance Officer (Teknisi Keuangan Madya) Teknisi keuangan madya yang mampu melakukan pekerjaan di bidang keuangan pada perusahaan (entitas bisnis) jasa, dagang, manufaktur berskala besar sesuai dengan prinsip-prinsip yang berlaku umum dan relevan dengan bidang manajemen keuangan, melalui proses pengalisisan data keuangan dan pemilihan metode yang sesuai, didukung dengan kemampuan manajemen, teknologi informasi, keahlian interpersonal, dan komunikasi. |